Palais du Louvre adalah bekas istana kerajaan Perancis yang terletak
tak jauh dari Ponts des Ants, tempat gembok cinta digantung (baca selengkapnya:
Paris, Perancis: Ponts des Arts dan Seine River). Kabarnya, luas kompleks Louvre mencapai 40 hektar.
Memasuki gerbang Palais du Louvre, kita akan disambut dengan hamparan
taman berhiaskan bunga yang berwarna-warni. Di dekatnya, ada banyak kursi yang
bisa digunakan pengunjung untuk bersantai menikmati pemandangan. Ada pula
labirin yang membentang di dekat patung-patung yang menggambarkan keadaan
perang. Selain itu, ada pula pria pengembala burung yang mondar-mandir memberi
makan burung. Pria ini membawa banyak persediaan makanan burung di kantongnya
sehingga kemana pun dia pergi, burung-burung itu akan terus mengikutinya.
Labirin |
Dari seluruh tempat menarik yang ada di sini, ada dua tempat yang paling ramai dikunjungi, yakni Musee du Louvre (The Louvre Museum) dan Louvre Pyramid yang berada di tengah Napoleon Courtyard.
Uniknya, saat aku datang ke tempat ini, banyak anak TK dan SD yang
sedang berkunjung ke Musee du Louvre. Mereka bergandengan tangan dan saling
mengingatkan agar tidak terpisah dari rombongan. Di sisi lain, seperti obyek
wisata pada umumnya, ada pengemis dan penjual souvenir yang berkeliling
Palais du Louvre menghampiri para pengunjung. Jadi, tetap berhati-hati ya!
No comments:
Post a Comment